Diet Sehat dengan Konsumsi Dada Ayam


Source: unsplash.com/Elena Leya

Dada ayam kerap dipilih menjadi bahan makanan yang akan dikonsumsi ketika diet. Dibanding bagian ayam yang lain, dada ayang memang memiliki sedikkit lemak. Selain itu, dada ayam juga rendah kaloti dan mengandung banyak nutrisi untuk membantu proses diet.

Ayam sendiri memiliki beberapa bagian yang bisa diolah menjadi sebuah hidangan. Paha ayam sering dipilih karena dianggap dagingnya juicy dan rasanya lebih lezat. Sebaliknya, dada ayam sering dinomorduakan karena teksturnya yang kasar dan citarasanya yang kurang. Namun, itulah ang membuat dada ayam justru bagus untuk membantu proses diet.

Dikutip dari Siolam Hospital, dada ayam mengandung niacin, selenium, dan vitamin B12 yang baik untuk tubuh. Sedangkan jumlah kalorinya saja hanya sekitar 100 kalori. Berbanding terbalik dengan lemaknya yang minim. Oleh karena itu, bagian dada ayam memang kurang juicy bila dibandingkan dengan bagian lain. Padahal, dada ayam tanpa kulit mengandung sekitar 80% protein.

Dada ayam sering diolah dengan beberapa teknik. Ada yang merebusnya, pan seared, hingga membuatnya jadi halus. Paling baik, dada ayam bisa diolah bersama dengan sayuran lain, misalnya dibuat menjadi sup, agar lebih lengkap nutrisi yang akan diserap tubuh.

Dada ayam tidak hanya membantu seseorang untuk menerunkan berat badan saja. Dada ayam juga memiliki manfaat lain seperti mempertahankan massa otot, memperkuat tulang, dan meningkatkan metabolism tubuh.

Apakah kamu salah satu pecinta dada ayam?

Comments:

Leave a Reply

you may also like