Kenali Lebih Dalam 3 Jenis Bekas Jerawat agar Tak Salah Dalam Perawatan

Source: Freepik/wayhomestudio

Permasalahan kulit yang paling sering dialami ialah jerawat. Keberadaannya yang terkadang menganggu ini bisa menyerang orang dengan segala usia. Di samping itu, tidak sedikit penderita jerawat yang kesakitan ata merasa tidak nyaman. Belum lagi, masalah lain akan timbul setelah jerawat tembuh, bekasnya  akan tinggal. Rasanya pasti gemas untuk segera menghilangkannya.

Hilangnya jerawat akan meninggalkan kenangan berupa bekas jerawat. Ada beberapa jenis bekas jerawat yang perlu diketahui agar lebih mudah untuk mengatasinya. Setidaknya tiga jenis bekas jerawat ini memiliki karateristik yang berbeda-beda.

Apa saja, ya?

Jaringan Parut

Source: Freepik

Bekas jerawat yang berbentuk jaringan parut menyebabkan tekstur wajah tidak merata. Faktor yang menyebabkan kondisi ini salahsatunya adalah memencet jerawat sampai meradang. Jika jerawat sudah sembuh,  kemungkinan akan meninggalkan luka pada wajah cukup sering terjadi. Sayangnya, bekas jerawat seperti ini harus ditangani secara khusus melalui prosedur tertentu oleh ahlinya.

Post Inflammatory Erythema (PIE)

Source: Freepik

Selanjutnya, ada post inflammatory eryhema atau PIE yang berwujud kemerahan. Penyebab bekas jerawat ini adalah melebarnya pembuluh darah. Atau PIE juga bisa terjadi karena kerusakan pembuluh darah akibat perdangan jerawat. Beruntungnya, PIE bisa dihilangkan secara mandiri menggunakan produk-produk tertentu. Namun, tetap perhatikan kandungannya, pastikan sesuai dengan jenis kulit agar tepat sasaran. 

Post Inflammatory Hyperpigmentation (PIH)

Source: Freepik

Berikutnya ada PIH yang sering dialami banyak orang setelah mengalami tumbuh jerawat. Bekas jerawat jenis ini  lumrahnya berwarna kehitaman. Warna hitam disebabkan oleh produksi melanin berlebihan pada kulit. Ketika seseorang mengalami jerawat, bekasnya akan menghitam atau lebih gelap. Sama seperti PIE, bekas jerawat PIH bisa dihilangkan dengan rangkaian perawatan kulit melalui produk-produk tertentu.

Beda bekas jerawatnya, beda pula cara mengatasinya. Setiap bekas jerawat memerlukan perawaan tersendiri agar cepat memudar. Untuk percepatan proses penyembuhan, hindari pantangan-pantangan  ketika berjerawat, contohnya memencet jerawat atau konsumsi makanan dan minuman tertentu.