Source: X.com/RVsmtown
Sejak kemunculan video maupun photo teaser, comeback Red Velvet semakin ditunggu-tunggu. Terinspirasi dari film horror "Midsommar," "COSMIC" berhasil menciptakan rasa penasaran diantara para ReVeluv (nama penggemarRed Velvet). Sayangnya, music video yang harusnya dirilis kemarin pada tanggal 24 Juni 2024 tersebut harus diundu selama 30 menit. Hal tersebut tentunya menuai banyak protes, terlebih grup perempuan besutan SM Entertainment ini sudah empat kali mengalami delay ketika comeback.
Proses delay "COSMIC" pada hari perilisan disebabkan adanya penyuntingan akhir pada music video. Hal ini menyebabkan, music video tersebut mengalami keterlambatan selama 30 menit. Informasi delay ini disampaikan secara tertulis yang diunggah langsung pada platform resmi Red Velvet.
Source: X.com/RVsmtown
Keterlembatan perilisan music video ini menimbulkan kekecewaan penggemar. Pasalnya, bukan hanya sekali ini saja Red Velvet mengalami keterlembatan. "COSMIC" menjadi music video keempat yang harus delay karena masalah produksi. Suara kecewa sendiri turut hadir dari salah satu anggota, Joy, yang mengungkapkannya melalui bubble, sebuah platform komunikasi dengan penggemar. Pada bubble yang dikirim Joy, ia mengatakan bahwa agensi tidak mendengarkan pendapat dari para anggot Red Velvet dan hanya menyuruh menunggu. Namun, ketika dirinya menonton music video, tidak ada perubahan atau bagian yang yang diedit.
Red Velvet dikenal sebagai girl group yang tidak pernah gagal dalam menyuguhkan konsep comeback. Walaupun merasa kesal, penggemar tetap merasa takjub dengan "COSMIC" yang ternspirasi dari "Midsommar" sebagai tema comeback kali ini. Aura musim panas yang terasa, dengan genre pop yang mengajak pendengar untuk menari, tetapi dilingkupi rasa creepy.
"COSMIC" merupakan mini album Red Velvet yang dirilis untuk anniversary ke-10. Berisi 6 lagu, "COSMIC" bertengger menjadi tittle track yang cukup unik. Selain itu, masih ada "Sunflower," "Last Drop," "Love Arcade," "Bubble" dan "Night Drive" yang bisa didengarkan di berbagai platform music.
Comments:
Leave a Reply