Source: Pexels.com/Madison Inouye
Bulan puasa baru saja tiba, tetapi oufit Hari Raya Idul Fitri pasti sudah dipikirkan sejak dini. Beberapa orang mungkin lebh memilih untuk berselancar di dunia maya sebagai referensi, ada juga yang memilih datang langsung ke toko, dan ada juga memilih untuk menjahitnya sendiri agar lebih sesuai keinginan. Meskipun preferensi untuk mendapatkan pakaian berbeda-beda, kualitas barang tetap harus diperhatkan, seperti kain yang digunakan.
Tentu, setiap orang menginginkan jenis pakaian yang nyaman untuk dikenakan dan mudah dalam perawatan. Berbicara tentang bahan baku membuat pakaian atau kain, jenis-jenis tertentu akan luntur bila dicuci ketika dicuci dengan pakaian lain. Kelunturan warna lain pasti akan memberikan kesan yang berbeda dan mengganggu pada sebuah pakaian. Oleh sebab itu, pemilihan kain pada pakaian harus di[erhatikan secara seksama.
Ada banyak jenis kain yang bereadar di masyarakat, diantaranya cukup awet serta tidak mudah luntur. Hal ini perlu diketahui agar lebih waspada dalam memilih pakaian.
Apa saja jenisnya?
Katun
Source: Pinterest/Rizqa Aulia
Bahan katun menjadi salah satu yang lumrah digunakan. Alasan katun banya dimanfaatkan untuk membuat pakaian ayaitu dapat menyerap keringat, tidak mudah kusut, dan memiliki serat kuat. Di sisi lain, warna pada katun tidak akan mudah luntur. Jadi tidak salah, bila produsen-produsen pakaian memilih katun sebagai bahan baku utama produknya.
Nilon
Source: Pinterest/Rizqa Aulia
Kain nilon, punya keunggulan mirip dengan katun. Jenis kain ini cukup awet. Tetapi, nilon biasanya akan dicampur dengan serat kain lain supaya berat. Kain nilon punya kualitas yang baik, terutama pada warna yang tidak mudah luntur ketika dicuci.
Linen
Source: Pinterest/Nuril
Bisa dikatakan bahwa kain linen memilik warna yang tidak mudah luntur. Tapi, perlu diingat bila Anda memilih jenis kain untuk pakaian karena teksturnya cukup kuat, sehingga akan mudah kusut ketika dipakai. Perawatannyapun harus telaten karena warnanya memang tidak luntur, melainkan memudar lebih cepat. Selebihnya, linen cukup direkomendasikan untuk pakaian karena bahannya yang jatuh dan dingin.
Wol
Source: Pinterest/Rizqa Aulia
Di Indonesia, mungkin kain wol jarang digunakan. Kain wol lebih banyak dimanfaatkan pada negara dengan 4 musim, karena cocok untuk membuat pakaian hangat. Warna pada kain wol diketahui cukup kuat, tidak mudah luntur, maupun pudar. Tekstur wol yang fleksbel juga lebih nyaman digunakan.
Kelunturan pada pakaian bisa menjadi kejadian yang fatal. Karateristik kain yang berbeda-beda perlu diketahui agar tidak salah dalam menentukan jenis pakaian yang dipilih. Pakaian dengan bahan-bahan di atas bisa dicuci bersama pakaian lain sebab warnanya tidak mudah pudar. Namun, setiap kain harus mendapatkan perawatan yang benar agar awet.
Comments:
Leave a Reply