Konsumsi Garam Bikin Hipertensi? Yuk, Ketahui Alasannya!

Source: Unsplash.com/Jason Tuinstra

Garam menjadi salah satu pantangan yang harus diperhatikan oleh penderita hipertensi.

Mengapa demikian?

Garam merupakan zat yang hampir setiap hari digunakan oleh banyak orang. Garam memiliki rasa yang asin, sering dimanfaatkan untuk menambahkan citarasa dalam sebuah hidangan. Namun, perlu diketahui bahwa mengonsumsi garam secara berlebihan dapat memicu hipertensi ataupun mempeburuk keadaan tersebut.

Konsumsi garam berlebihan akan berdampak pada penumpukan atau retensi air dalam tubuh. Cairan yang terlalu banyak akan sulit disaring oleh ginjal, sehingga akan menumpuk dan tidak bisa dikeluarkan lewat urine. Di samping itu, cairan yang terperangkap dalam tubuh akan meningkatkan volume dan memicu naiknya tekanan darah.

Source: Unsplash.com/Emmy Smith

Garam yang menumpuk dalam tubuh akan merusak ginjal. Pembuluh darah bisa rusak karena harus menampung banyak garam. Jika ginjal rusak, tekanan darah akan meningkat dan menyebabkan penumpukan racun serta cairan. Kondisi seperti dapat menjadi mula bukanya gagal ginjal.

Konsumsi garam sebenarnya adalah hak dari setiap orang. Namun, alangkah baiknya tetap perhatikan jumlah garam yang masuk ke dalam tubuh. Beberapa mungkin tidak sensitive dengan garam, tetapi ada yang bisa langsung naik tensi darahnya bila menyentuhnya walaupun hanya sedikit. Perlu diingat bahwa hipertensi tidak memiliki gejala, sehingga sulit untuk dicegah atau diatasi lebih dini, kecuali memang dilakukan pemeriksaan tekanan darah.