Source: Pinterest
Generasi ini, memang kualitas kesehatan harus lebih mendapatkan perhatan lebih. Sebab, sudah banyak fakta yang beredar bahwa pasien hemodialisis atau cuci darah dipenuhi oleh anak-anak muda. Sudah jelas bahwa treatment ini memang diperuntukan orang-orang yang mengalami gagal ginjal. Walaupun memang gagal ginjal sendiri bisa menyerang siapa saja tanpa pandang bulu, tetapi bisa disimpulkan bahwa sekarang pasien dengan usia muda kian meningkat.
Gagal ginjal terjadi karena kerusakan ginjal, sehingga tidak bisa berfungsi dengan baik. Ginjal merupakan organ yang bertugas menyaring hasil metabolisme tubuh dalam darah dan membuang hasilnya melalui urine. Jika ginjal rusak, bisa dibayangkan seberapa banyak sampah yang ada di dalam tubuh karena tidak bisa terbuang secara maksimal.
Source: Unsplash.com/Robina Weermeijer
Kerusakan pada ginjal tidak terjadi tiba-tiba, melainkan disebabkan oleh banyak faktor. Sebut saja pola hidup yang tidak sehat, konsumsi obat-obatan, atau kondisi medis tertentu. Dari sekian banyak penyebab gagal ginjal, salah dua diantaranya terkadang jarang disadari sejak awal, yaitu kurang minum air putih dan makan manis secara berlebihan.
Ginjal yang harus bekerja setiap hari memerlukan air yang cukup. Saat ginjal tidak mendapatkan cairan yang cukup, maka proses pembuangan dari tubuhpun tidak akan berjalan secara maksimal. Hasilnya cairan akan menumpuk dalam tubuh dan menyebabkan pembengkakan pada organ tubuh lain.
Source: Freepik.com/tirachard
Oleh sebab itu, manusia memang harus memenuhi kebutuhan cairan harian dengan mengonsumsi air putih, selagi masih sehat. Rata-rata, air yang harus diminum oleh orang sehat adalah 2 liter atau 8 gelas per har. Sebaliknya, justru seseorang yang kesehatan ginjalnya telah menurun tidak disarankan untuk minum air terlalu banyak.
Selanjutnya, trend makanan dan minuman manis di era yang serba maju memang sulit dihindari. Akan ada saja gebrakan menu-menu baru yang menarik perhatian. Tanpa tahu, bahwa ginjal sudah menjerit-jerit karena melihat hidangan manis tersebut.
Source: Unsplash.com/Virgil Cayasa
Makanan manis, terutama yang dibuat menggunakan gula, menjadi penyebab utama timbunya hipertensi atau darah tinggi. Masalah kesehatan yang satu ini merupakan mula bukanya penyakit ginjal pada seseorang. Sebenarnya, boleh saja konsumsi gula, tetapi memang harus sesuai takaran. Batas konsumsi gula yang disarankan oleh World Health Organization (WHO) sendiri adalah 50 gram. Padahal, gula bisa didapatkan dari berbgai makanan, bukan hanya yang punya title manis saja.
Gagal ginjal bisa terjadi pada siapa saja, baik tua maupun muda. Kemudahan yang didapatkan saat ini, harus diimbangi dengan pola hidup seimbang serta kesadaran diri atas kesehatan masing-masing. Jangan sampai ruangan hemodialisis rumah sakit justru penuh dengan pasien gagal ginjal yang masih berusia produktif karena tindakan sepele setiap hari.
Comments:
Leave a Reply