Jangan Berulang Kali, Ini Jumlah Penggunaan Minyak Goreng


Source: Pexels.com/Max Avans

Hampir setiap rumah di Indonesia menggunakan minyak goreng untuk keperluan sehari-hari. Minyak goreng telah menjelma menjadi kebutuhan yang begitu pokok dan krusial. Akan tetapi, tidak bisa dipungkiri bahwa harga minyak goreng mengalami kenaikan setiap waktunya, sehingga perlu memutar otak agar minyak goreng bisa dihemat. Salah stu caranya adalah menggunakan minyak goreng berkali-kali. 

Apakah hal tersebut bisa dilakukan?

Jawabannya adalah bisa. Tetapi, penggunaan minyak goreng lebih dari sekali harus dibatasi. Hal ini menjurus pada manfaat minyak itu sendiri. Minyak yang sudah digunakan berulang kali akan kehilangan kegunaannya secara maksimal dan sebaliknya justru memberikan efek buruk bagi tubuh. 

Source: Pexels.com/Wijs (Wise)

Jumlah yang disarankan dalam penggunaan minyak goreng adalah 2-3 kali saja. Hal inipun didasari dengan wujud warna dari minyak tersebut. Jika memang sudah keruh ada baiknya diganti menggunakan minyak yag baru. Namun, bila minyak masih berwarna jernih, tidak ada salahnya untuk menggunakannya lagi. Peru diingat bahwa penggunaan minyak secara berlang kali tergantung dengan jenis minyak apa yang digunakan.  

Tingkat didih setiap minyak goreng ternyata berbeda-beda. Untuk jenis minyak lain, misalnya canola dan jagung, penggunaannya bisa dilakukan 4-5 kali proses. Hal ini disebabkan minyak canola dan minyak jagung tingkat didihnya tinggi. Sedangkan minyak sawit hanya bisa digunakan sebanyak 2-3 kali saja, mengingat tingkat didihnya lebih rendah dan harus disesuaikan dengan warna minyak. Walaupun demikian, penggunaan minyak goreng untuk sekali masak tetap lebih disarankan untuk menjaga kesehatan. 

Tidak ada larangan untuk mengonsumsi gorengan. Hanya saja, perlu diawasi minyak yang digunakan untuk menggoreng makanan. Tentunya, minyak yang telah mengalami proses penggorengan berulang kali justru akan memberikan masalah baru bagi tubuh. 

Comments:

Leave a Reply

you may also like