Source: unsplash.com/Harry Kessell
Indonesia termasuk ke dalam negara besar di dunia. Wilayahnya membentang dari Sabang sampai Merauke, dengan luas hampir dua juta kilometer. Indonesia pun memiliki kekayaan yang melimpah, meliputi sumber daya, kekayaan budaya, hingga ragam unik masyarakatnya. Pantas jika Indonesia banyak dilirik oleh warga asing sebagai tempat wisata, belajar, bahkan berbisnis.
Di mata dunia, Indonesia pun dikenal memiliki julukan yang unik. Setiap inci bagiannya menjadi identitas tersendiri. Julukan-julukan ini akhirnya melekat, menunjukkan ciri khas dari Tanah Air.
Eits, memang julukan terpopular apa, sih, yang berkaitan dengan Indonesia?
Yuk, coba cek di bawah!
Zamrud Khatulistiwa
Source: unsplash.com/Kecin Keith
Julukan pertama yang pasti sudah dikenal dengan banyak orang adalah ‘Zamrud Khatulistiwa.’ Julukan ini tersemat diambil dari posisi Indonesia yang berada di garis khatulistiwa atau equator. Letak inilah yang menyebabkan Indonesia memiliki iklim hangat.
Posisi di garis equator ini membuat Indonesia kaya akan vegetasi besar nan rimbun. Indonesia memiliki banyak lahan hutan hujan tropis yang begitu hijau. Warna itulah yang merepresentasikan batu permata zamrud dengan warna serupa, berkilau, dan begitu cantik. Sayangnya, kini warna hijau itu terkikis sedikit demi sedikit karena praktik penggundulan hutan yang dilakukan oleh para oknum tidak bertanggung jawab.
Negeri Seribu Pulau
Source: unsplash.com/Erick Morales Oyola
Selanjutnya adalah ‘Negeri Seribu Pulau.’ Nama ini tentu saja diambil dari banyaknya pulau yang membentang dari barat, timur, utara, dan selatan. Bahkan bukan hanya seribu, karena total pulau di Indonesia, baik yang berpenghuni maupun tidak ada 17.001. Jumlah fantastis untuk sebuah negara.
Di antara belasan ribu pulau, Indonesia punya 7 pulau terbesar yang sudah mendunia, di antaranya Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua. Selain itu, terdapat pulau-pulau yang lebih kecil, seperti Pulau Bali yang jadi jujukan wisata manca negara dan Pulau Karimun Jawa yang punya panorama spektakuler di utara Pulau Jawa. Ada juga pulau yang tidak berpenghuni dengan ukuran super kecil.
Heaven on Earth
Source: unsplash.com/Ivy Aralia Nizat
Label istimewa didapatkan Indonesia karena keindahan alam yang luar biasa. ‘Haevan on Earth’ atau dalam Bahasa Indonesia berarti surga di bumi ada sebab Indonesia memiliki keanekaragaman hayati, panorama membentang, berbagai topografi yang melingkupi Tanah Air. Indonesia pun pernah berada di peringkat 4 dunia versi Architectural Digest sebagai negara terindah.
Indonesia punya alam yang indah, dengan hutan rimbun, hijau, nan asri. Di era modern kini, masih ada hewan-hewan endemic yang bersembunyi di balik lebatnya pepohonan. Kemudian, terbentang garis pantai yang panjang di Indonesia dengan berbagai jenis ekosistem, mulai dari pasir hitam, pasir putih, batuan, karang, dan lain-lain. Di samping itu, Indonesia kaya akan beragam budaya, dari seni, kuliner, hingga tingkah laku yang berbeda-beda di setiap daerah.
Negeri Seribu Candi
Source: unsplash.com/alea Film
Sejarah Indonesia sudah berlangsung sejak ribuan tahun lalu, dengan diawali kehadiran kebudayaan Hindu dan Budha. Candi sebagai tempat persembahan atau pemujaan merupakan bagian penting dalam Hindu dan Budha. Jadi, masuk akal jika di Indonesia memiliki banyak sekali candi yang ditemukan dari Sabang sampai Merauke. Peninggalan sejarah inilah yang membuat global menjuluki Indonesia sebagai ‘Negara Seribu Candi.’
Beragamnya candi di Indonesia pun sering jadi tujuan bagi orang yang menganut kepercayaan Hindu dan Budha dari seluruh penjuru. Terdapat dua candi terbesar yang bersemayam dan menjadi bagian dari budaya lokal, mereka adalah Candi Prambanan di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah serta Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah. Dua bangunan kuno ini sangat terkenal, sering kali diliput oleh media luar negeri. Bahkan, Candi Borobudur pernah dinobatkan sebagai 7 Keajaiban Dunia.
Negara Agraris
Source: unsplash.com/Chema Photo
Tahukah Anda mata pencaharian masyrakat Indonesia adalah petani? Ya, Indonesia beragam jenis tanah yang sangat cocok untuk ditanami berbagai tumbuhan, dari bahan pokok, sayur-mayur, serta buah-buahan. Sumber daya alam ini dapat dimanfaatkan rakyat sendiri serta diekspor ke luar negeri.
Indonesia punya wilayahyang berada di dataran tinggi, rendah, dan berawa. Masing-masing tanah memiliki karateristik sendiri-sendiri, sehingga jenis tumbuhan yang dibudidayakan pun berbeda-beda. Misalnya tanah cenderung basah dengan wilayah curah hujan tinggi sangat cocok ditanami padi, area pantai cocok untuk kelapa, dan daerah pegunungan pas untuk menanam sayur.
Paru-paru Dunia
Source: unsplash.com/Rifqi Ali Ridho
Indonesia sebagai negara tropis menyimpan berhektar-hektar hutan dengan pepohonan yang rungkut. Hutan inilah yang memiliki peran penting dalam menyuplai oksigen dunia. Hutan ini akan terus menghijau sepanjang tahun dengan iklim hangat yang melingkupinya.
Sayangnya, di era kini semakin hari hutan Indonesia digunduli. Banyak pohon ditebang secara masif tanpa adanya reboisasi, sehingga hutan tidak bisa kembali menjalankan fungsinya. Selain itu, penebangan pohon ini dapat memicu berbagai masalah, misalnya hilangnya habitat alami hewan, perubahan ekosistem, hingga bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor. Oleh karena itu, sebagai manusia yang bertanggung jawab, memiliki nurani, dan kesadaran penuh, menjaga hutan merupakan kewajiban yang harus dijalankan agar julukan ‘Paru-Paru Dunia’ bisa kembali menjadi fakta.
Macan Asia yang Tertidur
Source: unsplash.com/Haidan
Wilayah yang luas, sumber daya melimpah, dan masyarakat produktif yang banyak, seharusnya mampu membuat Indonesia menjadi negara yang maju di kancan internasional. Namun, kenyataannya status negara tercinta ini masih dalam kategori berkembang. Padahal, banyak yang mengganggap bahwa besar potensi Indonesia untuk menjadi Macan Asia, bersama negara lain seperti Singapura, Jepang, dan Korea Selatan.
Tidak heran mengapa Indonesia dijuluki ‘Macan Asia yang Tertidur.’ Apa yang dimiliki negara besar ini belum dimanfaatkan secara maksimal. Beragam factor memengaruhi hal ini, seperti eksploitasi sumber daya oleh pihak asing, tidak meratanya kesejahteraan, hingga aturan yang membelit ruag gerak pihak-pihak tertentu.
Balinesia
Source: unsplash.com/Apri Silla Ardianti
Istilah ini merujuk pada Pulau Bali, sebagai salah satu kawasan wisata yang begitu popular di seluruh dunia. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya turis asing di pulau yang diapit oleh Jawa dan Nusa Tenggara tersebut. Ada yang singgah sementara, ada juga yang menetap dan membangun usaha atau memiliki tanah di Bali.
Cantiknya Bali sudah tersohor dimana-mana. Setiap kali ditanya soal Indonesia, Bali akan keluar sebagai jawaban mayoritas. Bali punya keanekaragaman yang begitu mencolok. Budaya berakulturasi dengan baik, mengikuti western trend tapi tidak menyingkirkan adat yang mengakar di sana. Kolaborasi pun kerap terjadi sebagai strategi menarik minat wisatawan.
Nah, itu dia beberapa julukan unik yang diterima negara tercinta ini. Nama Indonesia bukan hal yang baru, namanya mewangi, dikenal sebagai salah satu kawasan yang memiliki banyak keistimewaan. Indonesia kaya akan sumber daya alam, kebudayaan, serta panorama yang cantik. Indonesia layak jadi destinasi wisata unik untuk turis dari berbagai negara. Walaupun, nama-nama ini nantinya bisa saja hilang jika sudah tidak sesuai dengan maknanya. Jadi, mari menjaga cantiknya Indonesia untuk keberlangsungan hidup di masa depan.
Comments:
Leave a Reply