Source: Google Picture/Ciptadi Syach
Berburu kuliner manis di Yogyakarta bukan sebuah hal yang sulit. Kota yang terkenal dengan gudegnya ini memang punya segudang rekomendasi makanan manis untuk disantap, mulai dari makanan berat sampai kudapan. Salah satunya adalah lupis, sebuah sajian yang terbuat dengan ketan putih, kemudian disiram gula merah kental serta bertabur kelapa parut. Sampai sekarang, lupis masih memilki banyak penggemar, lho.
Di Yogyakarta sendiri, lupis cukup digandrungi oleh masyarakat. Ada banyak penjual, akan tetapi Mbah Satinem sepertinya berhasil menyihir lidah orang-orang dengan hasil olahan lupisnya. Sudah sejak 1963, Mbah Satinem menjajakan lupis dan tidak pernah tidak habis diburu. Jika ingin mencoba untuk mencicipnya, bisa langsung ke lapak sederhana Mbah Satinem di Jalan Bumijo No. 50, Gowongan, Yogyakarta.
Mbah Satinem memulai harinya sejak pagi hari. Saking legendarisnya, bahkan sebelum bukapun, pembeli sudah membuat antrean tersendiri. Sedangkan nantinya, Mbah Satinem akan memberikan nomor antrean dari nomor 1-50. Pesanan akan dilayani sesuai nomor urut.
Source: Google Picture/Marcerio
Racikan lupis milik Mbah Satinem memang memiliki rasa yang otentik. Resepnya merupakan turun temurun dari sang ibu. Semua bahan-bahan yang digunakan bisa dibilang premium, karena hasil lupis yang disuguhkanpun begitu cantik. Lupis di sini dibuat dengan cara tradisional, masih menggunakan kayu bakar. Hal ini disebabkan untuk menjaga kualitas rasa agar tak berubah dari masa ke masa. Di samping itu, kayu bakar bisa menambah aroma dari lupis.
Seporsi lupis yang dijual oleh Mbah Satinem dibanderol dengan harga Rp 10.000 saja. Dalam satu pincuk daun pisang, terdapat lupis, cenil, dan gatot, yang kemudian disiram dengan gula aren kental. Tak lupa taburan gurih kelapa parut. Bayangkan saja perpaduan sempurna dari setiap elemen pada lupis Mbah Satinem.
Mbah Satinem buka sejak pukul 6 pagi. Biasanya lupis akan habis sebelum jam 8 pagi. Maka dari itu, tidak heran kalau pembeli sampai rela mengantre sebelum buka. Ternyata memang banyak saingannya. Bahkan dulu Presiden RI ke-2, Soeharto, kerap kali mengonsumsi lupis Mbah Satinem. Beberapa tahun silampun, aktor Korea Selatan, Lee Seung Gi, dan aktor Taiwan, Jesper Liu, pernah mencoba lezatnya lupis Mbah Satinem saat shooting variety show di Yogyakarta.
Bagaimana, tertarik untuk mencicip?
Comments:
Leave a Reply