Setelah Asia, "Agak Laen" Lanjutkan Perjalanan Hingga Benua Amerika

Source: X.com/PrathyangiraUS

Berita menggembrikan datang dari film box office Indonesia “Agak Laen” yang akan mengudara di Amerika Serikat pada 22 Maret 2024 mendatang. "Agak Laen" menorehkan prestasi yang fantastis dengan meraih 7 juta lebih penonton dalam kurun waktu 23 hari, menjadikannya sebagai salah satu film blockbuster di awal tahun ini. Film garapan Muhadkly Adcho ini berada pada posisi kedua film terlaris sepanjang masa. 

Belum turun layar, "Agak Laen" kembali jadi perbincangan hangat. Film yang diproduseri Ernest Prakasa dan Dipa Andika tersebut memang sudah diprediksi akan segera hilang dari bioskop, mengingat jumlah teater untuk penayangan sekaligus jumlah penonton yang mengalami penurunan. Namun, tidak selesai sampai situ, "Agak Laen" ternyata akan berangkan menghibur warga di Amerika Serikat. Sebelumnya, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura sudah dikunjugi oleh film dari rumah produksi Imajinar ini. 

Sejumlah 13 bioskop di berbagai kota akan menayangkan "Agak Laen." Los Angeles, San Fransisco, San Jose, Miami, Las Vegas, Portland, Dallas, Houston, dan Seattle menjadi kota-kota pertama yang akan disambangi film bergent horor-komedi tersebut. Sedangkan, lokasi lain akan diberitahukan lebih lanjut pada 29 Maret mendatang.

Kesuksesan besar dicapai oleh "Agak Laen" setelah meraih 7 juta penonton dalam waktu 23 hari saja. "Agak Laen" pertama kali dirilis pada 1 Februari 2024 dan mendappatkan respon positif dari para penonton. Karya bergenre horor-komedi itu dibintangi oleh komika-komika kawakan, diantaranya Boris Bokis, Benedion, Indra Jegel, Oki Rengga, dan lain-lain. "Agak Laen" dijadwalkan terbang ke Amerika bersama "Badarawuhi di Desa Penari."

"Agak Laen" bercertita tentang empat sekawan yang ingin menyelamatkan usaha rumah hantu yang sudah diambang bangkrut. Sayang justru cara yang dilakukan memakan korban jiwa. Satu pengunjung itu dikuburkan di dalam rumah hantu. Siapa sangka, arwahnya bergentayangan dan membuat rumah hantu menjadi lebih menyeramkan. Ketika polisi datang menyelidiki, keempat sekawan tersebut harus menutupi kasusnya dengan cara yang cukup nyentrik.