Stop! Jangan Main Gadget Sebelum Tidur, Ini Sebabnya


Source: Unsplash.com/Anastasia Nelen

Apa kebiasaan Anda sebelum tidur?

Sebelum tidur, seseorang biasanya akan melakukan beragam kegiatan untuk membuat tubuh lebih rileks, sehingga akhirnya lebih mudah untuk tidur. Tidak terlepas dari kegiatan bermain gadget. Sebagai aktivitas paling mudah dan menyenangkan, banyak orang yang memilih untuk memainkan gawainya sebelum tidur. Padahal, dampaknya menjurus ke arah insomnia.

Insomnia adalah gangguan tidur yang kerap dialami oleh manusia. Banyak faktor yang dapat menimbulkan insomnia, salah satu diantaranya adalah pola hidup yang tidak sehat. Pola hidup yang sehat ini mencakup penggunaan gadget atau gawai yang memancarkan sinar.

Secara sederhana, tubuh memiliki masa kerja selama 24 jam. Saat siang hari, otomatis tubuh akan memproduksi hormone kortisol atau hormone yang akan membuat terjaga. Sedangkan saat malam hari, ketika sinar matahari sudah mulai meredup, tubuh akan memproduksi hormone melatonin yang akan membuat tubuh lebih rileks.

Tubuh akan bereaksi dengan cahaya, dari manapun asalnya. Ketika bermain gadget, maka homron melatonin juga akan mengalami ganggu produksi. Cahaya yang dihasilkan dari gadget atau blue light dianggap sebagai “waktu siang,” sehingga justru hormone kortisol dapat meningkat. Hasilnya tubuh akan tetap terjaga dengan tingkat stress meningkat. Parahnya, kondisi ini bisa terjadi pada siapa saja.

Insomnia memang terkadang dianggap sepele. Keluhan kurang tidur, seolah jadi hal yang cukup biasa dialami, terutama pada usia produktif. Walaupun demikian, pola hidup sehat harus tetap diatur mulai dari hal sederhana, seperti mengurangi penggunaan gadget sebelum tidur. Ada saatnya tubuh beristirahat, gunakanlah waktu tersebut untuk memaksimalkan istirahat. Jangan biarkan kesehatan tubuh menurun secara perlahan hingga mengganggu pekerjaan lain.

Comments:

Leave a Reply

you may also like