Resep Garang Asam Tanpa Santan, Lebih Sehat Tetap Nikmat



Menu garang asam sangat popular di kalangan masyarakat. Kuliner khas Jawa Tengah ini memiliki rasa asam-gurih yang khas dengan penggunaan blimbing wuluh, santan, dan daun pisang dalam pembuatannya. Namun, garang asam tidak bisa dikonsumsi secara terus-menerus maupun jumlah banyak karena bisa memicu asam lambung ataupun gerd.

Bagi kamu yang menyukai garang asam, tidak perlu khawatir. Kamu tetap bisa mengonsumsi garang asam yang jauh lebih aman dengan resep yang lebih bersahabat. Walaupun demikian, pola makan harus tetap dijaga, ya.

Yuk, coba cek di bawah resepnya!

Bahan-bahan:

½ kg ayam potong

1 buah jeruk nipis

3 lembar daun salam

3 lembar daun jeruk

2 batang serai

1 sendok makan garam

1 sendok teh gula

Secukupnya lada

Secukupnya jahe

Secukupya lengkuas.

Bumbu Iris:

12 siung bawang merah

8 siung bawang putih

5 buah blimbing wuluh

5 buah tomat hijau

2 buah cabai merah bersar

10 buah cabai rawit (opsional/sesuai selera)

Langkah Membuat:

1. Bersihkan ayam dan lumuri menggunakan air jeruk nipis. Marinasi selama kurang lebih 10 menit. Setelah itu bilas menggunakan air bersih.
2. Marinasi ayam lagi menggunakan lada dan garam kurang lebih 15 menit.
3. Panaskan minyak goreng, tumis irisan bawang merah dan bawang putih sampai harum. Lalu, tambahkan dun salam, daun jeruk, dan cabai merah. Masukan juga jahe, serai, dan lengkuas yang sudah digeprek sebelumnya.
4. Masukan ayam dan masak hingga warnanya berubah. Tuangkan secukupnya air.
5. Tambahkan blimbing wuluh dan tomat.
6. Masukkan bumbu-bumbu. Aduk hingga merata dan koreksi rasa.
7. Masak ayam sampai empuk dan air menyusut.
8. Taburi menggunakan abai rawit.
9. Jika sudah matang bisa diangkat dan sajikan.
10. Garang asam bisa dinikamti.

Selamat mencoba!