Popular dengan Alamnya, Intip Lokasi Wisata di Ubud untuk Self-healing!


Source: instagram.com/nusabaliadventures

Jika mendengar kata Bali, mungkin banyak sekali kata-kata yang terbersit untuk mendeskripsikannya. Keramaian, dunia malam, keindahan alam, budaya, hingga tempat wisata cantik yang telah mendunia. Tidak salah jika salah satu pulau di Indonesia ini selalu ramai akan wisawatan sepanjang tahunnya.

Penuh dengan hingar-bingar, ternyata ada beberapa lokasi di Bali yang masih bisa digunakan untuk menyendiri. Ubud, jadi salah satu tempat yang sangat direkomendasikan jika ingin refreshing, menikmati kealamian lingkungan, dan merasakan udara bersih tanpa adanya polusi. Walaupun terkenal, wilayah Ubud masih mampu menjaga kasrian dan keaslian alamnya.

Ubud jadi destinasi wisata yang berada di tengah Pulau Bali. Ubud dikenal karena memiliki topografi unik serta kebudayaan yang menarik untuk dipelajari. Sebagian wilayahnya adalah sawah terasering yang hijau. Ada juga irigasi tradisional yang masih digunakan, menambah pesona Ubud sebagai tempat untuk menyembuhkan luka hati.

Jika Anda ingin menyambangi Ubud untuk aktivitas self-healing, beberapa tujuan di bawah ini mungkin bisa membantu.

Yuk, kepoin!

Taman Pura Saraswati



Source: Trip Advisor

Masyarakat Pulau Bali sebagian besar memeluk agama Hindu, sehingga untuk menemukan pura di sini tidaklah sulit. Ada banyak sekali pura yang difungsikan sebagai tempat ibadah sekaligus wisata menarik. Di Ubud, ada Taman Pura Saraswati yang dibangun begitu estetik, indah, dan menenangkan.

Taman Pura Saraswati dibangun sebagai tempat pemujaan Dewi Saraswati atau Dewi Ilmu Pengetahuan. Pura ini ramai akan masyarakat yang ingin beribadah. Perayaan hari raya Saraswati setiap 6 bulan sekali pun diadakan di pura ini. Selain itu, Pura Saraswati dibuka untuk wisatawan.

Pura ini memiliki daya pikat yang begitu banyak. Pertama ada desain eksterior yanag menawan. Di area luar pura terdapat kolam yang ditumbuhu puluhan teratai. Bersinggungan dengan hijaunya alam dan segarnya udara di wilayah Ubud. Sedangkan bangunan puranya sendiri begitu cantik dengan ukiran-ukiran yang dibuat oleh seniman Ubud. Nuansa yang tersaji begitu estetik dan kesan syahdu membuat pengunjung bisa mencoba menenenangkan diri di sini.

Pura Dalem Agung Padangtegal



Source: Trip Advisor

Masih berupa pura, wisata selanjutnya yang bisa Anda kunjungi adalah Pura Dalem Agung Padangtegal yang berada di dalam area Pura Monkey Forest Ubud. Ada tiga pura di kawasan ini, dua yang lain yaitu Pura Beji dan Pura Prajapati. Sebab berada di pusat wisata, maka dari itu jam bukanya pun mengikuti, yaitu pukul 09.00 WITA sampai 17.00 WITA. 

Pura Dalem Agung Padangtegal menjadi pura suci yang digunakan untuk peribadatan. Menurut analisis dari buku Pura Parana, pura ini sudah dibangun sejak pertengahan abada 14, ketika dinasti Pejeng masih berkuasa. Oleh karena itu, pura ini memiiki ornamen kuno yang begitu menarik dan cocok untuk healing

Lokasi Pura Dalem Agung tidak terlalu jauh dari pusat Kota Denpasar, hanya sekitar 40 menit perjalanan. Namun, Anda bisa menikmati ketenangan di sini dengan berbagai sisi yang memimkat hati. Pertama dari bangunan yang megah dengan ukiran relief penuh hawa mistis. Patung-patung dari berbagai karakter tergambar jelas. Ada tiga bagian dari pura ini, yaitu bagian luar, bagian tengah, dan bagian utama. Hanya orang-orang Hindu yang bisa masuk ke Utama Mandala atau bagian utama ketika beribadah.  

Bukit Campuhan



Source: Trip Advisor

Healing paling nikmat memang ada di pegunungan itu benar adanya. Di Ubud yang punya topografi sedikit tinggi, ada satu tempat yang cukup rekomendasi dikunjungi. Namanya adalah Bukit Campuhan. Menariknya, Anda tidak perlu lagi trekking dalam kondisi jalan berbatu, sebab di sini sudah dibangun jalan setapak halus. 

Bukit Campuhan tidak terlalu jauh dari  pusat wisata di Ubud. Anda bisa berjalan ke utara, dari Pura Gunung Lebah. Kawasan bukit ini memang sudah dikenal dengan keindahan alamanya dan jalans setapak panjang yang mengantarkan ke puncak bukit. Anda bisa mengikuti jalur tersebut, sembari menikmati hamparan sawah, pohon-pohon tinggin, dan angin sepoi yang menerpa kulit. Dijamin suasananya akan membuat hati jadi lebih terasa tenang. 

Waktu teraik untuk menikmati pemandangan Bukit Campuhan adalah pagi hari. Anda bisa menikmati bagaimana udara masih bersih, embun pun masih tertinggal di dedaunan. Belum terlalu banyak wisatawan juga yang datang berkunjung, jadi Anda bisa lebih leluasa. 

Terasering Tegalalang



Source: Trip Advisor

Masih di wilayah utara Ubud, ada satu tempat yang begitu unik dan menyejukkan mata. Tempat itu adalah Terasering Tegalalang atau Tegalalang Rice Terrace. Dari pusat Ubud, Anda harus menempuh jarak kurang lebih 9 kilometer saja. Memang cukup jauh, tapi tidak perlu takut karena yang akan Anda temui adalah sesuatu yang tidak terlupakan. 

Seperti namanya, Terasering Tegalalang menyuguhkan pemandangan sawah yang menakjubkan. Ubud memang dikenal dengan topografi unik, dimana area persawahan dibuat menjadi lekuk-lekuk terasering. Pola yang terbentuk pun begitu estetik, seolah memang ditakdirkan untuk menyatu dengan alam Ubud yang hijau. 

Di sisi lain, Anda bisa mengunjungi tempat-tempat yang menyediakan kerajinan lokal. Ada juga restoran khas Bali yang bisa dicicip. Bahkan, Anda bisa mencoba untuk ikut kelas memasak di sana. Jadi hal yang menyenangkan ketika healing ditemani orang baru serta suasana yang berbeda. Atau menikmati kesenian etnik tari Legong yang dipersembahkan warga lokal. Jika Anda beruntung, Anda bisa menyaksikan Ngrebeg, sebuab tradisi adat yang dilakukan masyarakat Tegalalang untuk menolak bala. Ngrebeg biasa dilakukan 210 hari sekali. 

Pasar Seni Priyanka Ubud

Bagi sebagian orang, healing bukan hanya tentang menyendiri di tempat sepi. Berjalan ke lokasi yang ramai pun bisa jadi penyegaran yang menyenangkan, apalagi menghadapi suasana asing penuh tantangan. Jika Anda menyukai hal seperti ini, berkunjung ke Pasar Seni Ubud adalah salah satu solusi. 

Pasar Seni Ubud dengan konsep tradisional masih ada hingga saat ini. Namanya adalah Pasar Seni Prinyanka Ubud yang berlokasi tidak jauh dari Puri Ubud. Walaupun saat ini semakin banyak tempat oleh-oleh yang buka, pasar ini tetap eksis dikunjungi oleh banyak wisatawan. 

Pasar Seni Priyanka ini diisi oleh warga lokal yang berjualan berbagai pernak-pernik. Mulai dari pakaian, asesoris, hingga pernak-pernik untuk hiasan rumah. Anda bisa berjalan di sana, menikmati sejuknya Ubud sambil mencari oleh-oleh untuk diri sendiri maupun orang lain. Jadikan perjalanan di Ubud semakin menyenangkan karena buah tangan yang berhasil di dapat. 

Itu dia beberapa rekomendasi wisata di Ubud yang bisa Anda kunjungi untuk merelaksasi diri.

Self-healing adalah bagian dari hidup. Sebagai manusia, Anda tetap harus melakukan refreshing agar pikiran tetap sehat. Sebab bukan hanya fisik yang perlu kita jaga, melainkan hati dan mental pun harus diperhatikan. Banyak orang menderita sakit karena beragam hal yang mereka rasakan dalam benak. Sesekali, beban tersebut harus dilepas, diganti dengan momen-momen menyenangkan yang bisa diciptakan melalui berbagai hal, termasuk mengunjungi wisata. 

Comments:

Leave a Reply

you may also like

...