Source: Google Picture/Gunarso Aji
Burger bukanlah makanan asing bagi banyak orang. Meskipun berasal dari Hamburg, Jerman, tetapi kepopularan burger berhasil mendunia, termasuk untuk tinggal dan berkembang di Indonesia. Sebelum merajalela seperti sekarang, burger ternyata sudah lebih dulu diperkenalkan sejak tahun 80-an di Yogyakarta. Burger Monalisa menjadi tempat burger pertama yang kini masih eksis di Kota Gudeg ini.
Nama Buger Monalisa sudah terdengar familiar bagi masyarakat Yogyakarta. Pasalnya, Burger Monalisa sudah buka sejak tahun 1988, dimana saat itu burger belum seterkenal sekarang. Brand burger ini dibuat oleh warga asli Yogyakarta dengan modifikasi resep yang diciptakan sendiri.
Jika kebanyakan burger memiliki citarasa gurih dan asin, berbeda dengan Burger Monalisa yang justru punya sentuhan pedas manis. Pedas manis ini berasal dari mayonais yang dibuat menggunakan resep yang jadi rahasia dapur kelezatan Burger Monalisa. Terciptanya rasa pedas manis tentunya identic dengan lidah orang Jogja, sehingga banyak juga yang menyebutnya sebagai Burger Jawa.
Source: Google Picture/Akhmad Riadi Maridin
Tampilan Burger Monalisa bisa dibilang unik. Alih-alih menggunakan setangkup roti yang terpisah, di sini pembeli akan mendapatkan burger dengan roti yang tidak terputus. Hal ini disebabkan, roti yang tidak terputus akan memudahkan dalam memasukkan kondimen lain di dalam roti. Saus mayonais yang menjadi ciri khasnyapun akan lebih mudah untuk dinikmati karena tidak lari kemana-mana.
Harga satu buah burger di Burger Monalisa tidaklah mahal, yaitu berkisar antara Rp 18.500 sampai Rp 20.000 saja. Selain burger, terdapat menu lain yang tak kalah menarik untuk dicoba, diantaranya adalah hot dog, pizza, spageti, pisang bakar, roti bakar, dan kentang. Burger Monalisa buka dari pukul sepuluh pagi sampai setengah sepuluh malam di Jalan SisingamangarajaNomor 90, Brontokusuman, Mergangsan, Kota Yogyakarta.
Comments:
Leave a Reply